Selasa, 04 September 2012

To a transvestite


Catatan Blog ini sengaja gue tulis untuk seorang teman baru yang gue kenal secara gk sengaja di Salon, tempat berkumpulnya abang abang cantik (sebut saja Banci). Namanya disamarkan sendiri olehnya menjadi Rossa. Hm.. nama yang bagus, meskipun aku tidak  pernah tau nama aslinya *mungkin aja Suyono. haha
Rossa adalah seorang laki-laki yang berpenampilan dan berperilaku seperti wanita. Bagiku dia adalah orang yang baik dan penuh perhatian pada semua orang, she Brother Beauty friend. Dia hoby nyapa orang Meskipun belum tentu dia kenal. mungkin karna keputusan hidupnya yang dianggap Menyalahi kodrat akhirnya ada banyak orang yang mengucilkan dan merendahkannya. Padahal aku sendiri tidak merasakan hal apapun sejak mengenalnya, buatku dia juga adalah manusia yang berhak memilih dan menjalani hidup seperti manusia pada umumnya.

        Sebenarnya ini semua simple aja karna Buat Kuw di dunia ini gk ada yang namanya banci, Bencong, Waria, dan apalah itu. Karna sesungguhnya tidak ada Laki-laki yang bisa merubah dirinya menjadi sepenuhnya seperti wanita. Meskipun segala jalan telah ditempuh, termasuk Oprasi. Pada dasarnya para Pria terlahir sebagai laki-laki dan para wanita terlahir sebagai seorang Perempuan. Hanya perasaan dan bawaan diri yang kadang secara alami mengubah Persepsi seseorang tentang Sesuatu.
Bahkan dulu aku pernah beranggapan bahwa banci yang sesungguhnya adalah orang-orang yang meremehkan Banci yang sesungguhnya. Karna ketika kita menghina seorang Lelaki yang mungkin berpenampilan seperti wanita. Maka ketika itulah muncul kepercayaan bahwa kita adalah Banci yang Sesungguhnya.
        Semua yang dimiliki Rossa adalah hal yang Lumrah. Kecuali selera Seks nya. ‘Mungkin dia tidak menyukai Wanita’. Jadi itulah Sebabnya aku tak takut berada di dekatnya. Kami sudah Seperti sahabat.
Dari Rossa aku belajar Tentang apa itu Pilihan dan kenapa kita harus Memilih dalam Menjalani Hidup. Ada 1 kata dari Rossa yang Memotifasi Hidupku. Dia bilang kurang lebih gini.
“Hidup ini adalah pilihan. Ketika kita sudah Menentukan suatu pilihan maka kita harus teguh Menjalani apa yang kita sudah pilih. Kita harus Menjalani Hidup apa adanya dan Menerima diri sendiri bagaimanapun keadaan kita. Meskipun kita dipandang Rendah dan meskipun kita dianggap Aneh dan Menyimpang dari keadaan Sesungguhnya. Yang harus kita lakukan hanyalah berbuat yang Terbaik. Kita tak bisa berharap pengakuan dari Masyarakat. Karna suatu saat mereka akan Mengerti dengan sendirinya.”
 Ya harus kuakui kata-kata ini terlalu sulit dimengerti, meskipun yang mengatakannya adalah seorang Rossa. Tapi tidak bisa kupungkiri bahwa daRi rossa aku telah mendapat banyak Pelajaran Berharga. Terimakasih  J